Header Ads

ad

Forum Majelis Taklim Dinilai Mampu Bentengi Masyarakat dari Bahaya Narkoba

Jakarta (14/8) – Anggota Fraksi PKS DPR RI dari Daerah Pemilihan Jakarta Timur, Ahmad Zainuddin menilai forum majelis-majelis taklim yang dibina oleh kaum ibu di masyarakat, dapat membentengi keluarga dan lingkungan dari bahaya narkoba.

Sebab, ancaman bahaya narkoba, menurut data, semakin banyak yang terjerat dari tahun ke tahun.
"Melihat ancaman-ancaman tadi, majelis taklim  menjadi sarana penting untuk membentengi anak-anak muda, demi masa depan umat. Di sinilah peran ibu-ibu mengoptimalkan majelis taklim untuk membina masyarakat," jelas Zainuddn di sela-sela reses dan silaturahim dengan ratusan ibu-ibu dari Forum Silaturahim Majelsi Taklim (Forsitma) se-Kecamatan Pulogadung, Rawamangun, Jakarta Timur, Sabtu (13/8).

Diketahui, belakangan ini beredar kabar yang cukup mengejutkan tentang pengakuan Freddy Budiman soal keterlibatan oknum BNN, Polri, dan Bea Cukai dalam jaringan narkoba. Oleh karena itu, Zainuddin mendorong pemerintah untuk lebih serius memberantas narkoba, terutama berkaitan dengan pengakuan Freddy sebelum dihukum mati.

"Kami, fraksi PKS selalu dorong pemerintah untuk berantas narkoba, untuk tidak main-main dengan narkoba. Berita kesaksian Freddy tentang narkoba sangat membuat kita prihatin," ujar Anggota Komisi IX DPR RI ini..

Di sisi lain, Zainuddin mengapresiasi kemajuan-kemajuan yang dicapai Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam pemberantasan narkoba. Namun dengan terungkapnya pengakuan Freddy, BNN harus lebih berani melakukan pemberantasan narkoba hingga menyentuh oknum-oknum penegak hukum. 
Ditambahkan Zainuddin, Fraksi PKS pun terus berkomitmen mendukung pemberantasan narkoba. Hal itu dibuktikan dengan perjanjian kerjasama antara FPKS dengan BNN. 

"Fraksi PKS di DPR sudah beberapa kali melakukan tes urine bekerjasama dengan BNN. Ada Pakta Integritas. Kami mungkin satu-satunya fraksi yang sering melakukan tes urine," papar Zainuddin.

Tidak ada komentar