Sajian Menu Tradisional dalam Nobar G.30S/PKI di PKS Bondowoso

Seruan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo untuk mengingat sejarah kelam pemberontakan PKI melalui Nonton Bareng (Nobar) film G.30S/PKI mendapat sambutan positif. Selain lembaga militer, instansi lain juga terlihat aktif menyelenggarakan Nobar bersama masyarakat termasuk PKS yang Presiden PKS bahkan menginstruksikan jajaran dibawahnya untuk nobar.

PKS Bondowoso juga aktif melakukan nobar. Tidak saja di DPD, di tingkat DPC dan DPRa juga tak mau ketinggalan nobar. Di DPD PKS Bondowoso sendiri , nobar digelar malam jum'at kemarin (28/9).

 Tujuan nonton bareng agar masyarakat tidak melupakan tragedi G.30S/PKI dimana PKI pernah melakukan upaya kudeta dan ingin merubah Pancasila. Demikian pesan Kapten Sugianto, Danramil Kota Bondowoso. Terlihat hadir pada nobar tersebut perwakilan dari Kodim 0822, Polres dan Polsek Kota Bondowoso.

Sedangkan ketua DPD PKS Bondowoso, Abdullah dalam sambutannya menekankan bahwa sebagai anak bangsa, keturunan PKI adalah saudara. "Tapi secara ideologi, paham mereka berseberangan dengan kita, karena mereka hendak mengganti Pancasila dengan ideologi komunis mereka. Itu yang kita lawan." tuturnya saat memberi sambutan di puluhan penonton nobar.

Selama nobar, penonton mendapat jamuan istimewa dari keluarga besar PKS Bondowoso. Sejumlah makanan tradisional seperti pisang rebus, kacang rebus, singkong rebus dan tak lupa kopi yang menjadi ikon Bondowoso. Penonton betah menunggu film sampai akhir, demikian juga Muspika yang tidak beranjak sampai film usai.