Header Ads

ad

Penanganan Gempa Aceh Maksimal Satu Tahun

Pidie Jaya (14/12) – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Iskan Qolba Lubis meminta target penanganan Gempa Aceh dilakukan maksimal dalam waktu satu tahun.

“Penetapan masa penanganan bencana itu diperlukan demi memudahkan penanganan bencana, sekaligus memaksimalkan segala potensi sumber daya yang ada,” kata Iskan saat memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII ke Pidie Jaya, Selasa (13/12).

Iskan juga menyampaikan bahwa perlu penanganan serius pula terhadap korban berdampak bencana. Salah satunya adalah memastikan segala keperluan diterima dengan baik oleh para pengungsi, baik secara sandang maupun pangan.

“Saat ini berdasarkan data di lapangan jumlah pengungsi sudah mencapai10 ribu jiwa yang tersebar di beberapa tempat. Pemerintah harus serius menangani jumlah yang tidak sedikit itu,” tegas Legislator PKS dari Daerah Pemilihan Sumatera Utara II ini.

Pembangunan infrastruktur perumahan bagi para korban bencana juga harus diperhatikan.
“Pemerintah telah mempersiapkan bantuan stimulan sebesar, Rp 40 juta bagi setiap rumah penduduk yang mengalami kerusakan,dengan data yang akan diverifikasi oleh pihak BNPB, kementerian PU dan Pemda,”kata Iskan.

Selain bantuan fisik, bantuan secara non-fisik, seperti sarana pendidikan, juga mendesak untuk diperhatikan, khususnya bagi anak-anak korban.

“Untuk situasi sekarang, dibutuhkan ratusan tenda untuk keperluan sekolah anak-anak korban bencana, jangan sampai kegiatan belajar mengajar mereka terhenti,” minta Iskan.

Tak lupa, dalam kunjungan kerja itu, Iskan juga sempat saat mengunjungi Posko pengungsian PKS Pidie Jaya, yang memiliki relawan terlatih untuk anak-anak korban gempa terutama dalam mengembalikan kejiwaan mereka yang terguncang akibat gempa.⁠⁠⁠⁠

Tidak ada komentar