Header Ads

ad

Uni Eropa Segera Berlakukan Pelabelan Produk Yahudi

NEGARA Uni Eropa segera memutuskan aturan pelabelan untuk Produk Yahudi. Hal ini bertujuan untuk menginformasikan kepada konsumen jika produk-produk tersebut berasal dari Israel dan diimpor dari pemukiman Yahudi di wilayah Palestina yang diduduki secara ilegal, diplomat tinggi Uni Eropa mengatakan. Demikian dikutip dari WorldBulletin hari Sabtu (5/09/15).

Beberapa negara Uni Eropa termasuk Inggris, telah menerbitkan panduan untuk toko-toko sehingga konsumen dapat melihat apakah barang yang dibuat berasal dari permukiman Yahudi ilegal atau dari perbatasan Israel yang diakui.

Uni Eropa telah memperdebatkan label ini setelah beberapa tahun tetapi tidak pernah menempatkan tempat, karena takut mengganggu upaya perundingan kembali damai Israel-Palestina.

Pada akhir September 2015, 4 negara besar Timur Tengah akan bertemu dengan Amerika Serikat, PBB, Uni Eropa dan Rusia di New York untuk mencari cara menghidupkan kembali pembicaraan damai.

Meskipun dorongan diplomatik ini terus terjadi, negara-negara Uni Eropa yang tidak sabar lebih memilih melanjutkan pembangunan Israel. Pada bulan April 2015, 16 negara Uni Eropa mengirim surat mendesak Mogherini untuk mempercepat keputusan pelabelan di Uni Eropa.

“Kami harus memastikan bahwa konsumen dapat membedakan produk yang berasal dari wilayah ilegal Israel,” kata Jean Asselborn, menteri luar negeri dari Luksemburg [ta/islampos]

Tidak ada komentar