Header Ads

ad

Presiden PKS Jelaskan Ketiadaan Nama Politisi Senior dalam Kepengurusan

Tribunnews, Depok – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman, menjelaskan ketiadaan nama beberapa politisi senior PKS seperti Mahfudz Siddiq, Fahri Hamzah, dan Hilmi Aminuddin dalam susunan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) yang diumumkan kemarin, Senin (14/9/2015).

Menurut Sohibul, mantan Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminuddin saat ini menjadi anggota tetap Majelis tersebut. Posisi tersebut diberikan kepada Hilmi karena pernah menjabat ketua badan tertinggi di partai ini.

“Ustaz Hilmi jadi anggota tetap Majelis Syuro karena beliau pernah menjadi ketua Majelis Syuro juga karena beliau guru dan sesepuh kami,” kata Sohibul Iman dalam konferensi pers usai penutupan Munas keempat PKS di Hotel Bumi Wijaya Depok, Jawa Barat, Selasa (15/9/2015).

Mengenai tidak adanya Mahfudz Siddiq dan Fahri Hamzah dalam DPTP PKS, Sohibul menyatakan kedua kader PKS tersebut ditempatkan pada Majelis Pertimbangan Pusat (MPP). Namun, Presiden PKS menyebutkan sebagai kader partai harus siap ditempatkan di semua posisi, termasuk tidak diberikan posisi.

“Di PKS kami siap ditempatkan dimana saja, tidak ditempatkan juga siap,” katanya.

Sementara itu, mantan Presiden PKS, Tifatul Sembiring menjelaskan beberapa politisi senior partai ini dimasukkan ke dalam MPP untuk memberikan kesempatan bagi kader yang lebih muda.

“Senior-senior masuk MPP, sekarang (DPTP) beri ke yang muda-muda. Mereka sudah terlalu lama di posisi masing-masing,” kata Tifatul di lokasi Munas.

Tidak ada komentar