Header Ads

ad

Jerman Tolak Bertemu Presiden Kudeta Mesir Abdel Fattah Sisi

Eramuslim – Pengamat politik Timur menyebut penolakan Presiden Federasi Parlemen Jerman, Norbert Lammert, untuk bertemu dengan Presiden Mesir Abdel Fattah Sisi pada kunjungan kenegaraan bulan Juni mendatang sebagai kemenangan kebebasan dan pukulan telak kepada pemerintahan kudeta.

Dalam pernyataannya kepada kantor berita CNN, Dr Tharwat Nafie, mengatakan, “Keputusan parlemen Jerman untuk menolak bertemu Sisi dalam kunjungannya ke Berlin pada 3 Juni adalah pukulan baru untuk rezim kudeta.”

Dr Tharwat Nafie melanjutkan , “Masyarkat internasional tidak mungkin terus-terusan untuk menyembunyikan rasa malu mereka melindungi rezim kudeta di Mesir atas penodaan mereka terhadap proses kebebasan demokrasi dan hak asasi manusia. Ini adalah cerminan sebenarnya dari masyrakat internasional yang mendukung hak kebebasan demokrasi dan HAM.”

“Rakyat Mesir sadar bahwa mereka tidak lagi ingin menerima kediktatoran militer berpakaian sipil, terlebih rezim boneka Barat dengan segala propaganda dan kepentingan mereka di negeri 1000 menara,” tambah Dr Tharwat Nafie.

Menurutnya dukungan Barat terhadap pemerintah kudeta di Mesir secara tersembunyi di awal pemerintahan akan segera berakhir, setelah melihat tindakan yang mereka lakukan terhadaopwarga sipil di Mesir. (Rassd/Ram)

Tidak ada komentar