PKS Lombok Timur Borong Dua Ton Tomat Petani

Lombok Timur (12/3) -- Pusat Khidmat PKS Lombok Timur (Lotim) NTB bersama Bidang Pekerja Petani dan Nelayan (BPPN) DPD PKS Lombok Timur memborong sekitar dua ton tomat dari petani dengan harga di atas harga pasar, Sabtu (11/3/2017).

Ketua Pusat Khidmat PKS Lotim, Frikasih mengatakan, PKS membeli tomat langsung dari petani dengan harga Rp 1.500/kg di atas harga pasar yang berkisar Rp 500-1.000/kg di dua wilayah kecamatan Terara dan Kecamatan Suralaga.

Frikasih melanjutkan, aksi membeli tomat dari petani dengan harga di atas harga pasar dalam menyambut Launching Sekolah Petani. Sekolah Petani yang digelar PKS Lombok Timur memang mengambil fokus tema 'Peduli Petani Tomat'.

"Ini adalah wujud keperdulian Pusat Khidmat PKS bersama BPPN kepada para petani tomat yang pada saat ini harganya anjlok dibandingkan harga cabai yang meroket. Sehingga dengan PKS Peduli Petani Tomat diharapkan dapat membantu para petani tomat tersebut," papar Frikasih.

Ketua BPPN DPD PKS Lotim, Abdullah bersama Anggota Dewan DPRD Lotim, Asmat dan dibantu Ketua DPC PKS Suralaga Ustaz Heri dan Tokoh Agama setempat TGH.Husni yang mewakili Pusat Khidmat PKS Lotim ikut merasakan kebahagiaan para petani tomat tersebut.

PKS Peduli Petani Tomat merupakan kegiatan pendahuluan dari rangkaian kegiatan Launching Sekolah Tani PKS Lotim yg puncaknya berlangsung Ahad (12/3/2017) di Desa Sepolong Kecamatan labuhan Haji.

Ketua DPD PKS Lotim, Murna berharap Sekolah Tani yang menjadi program unggulan BPPN PKS Lotim ini bisa mengangkat derajat kesejahteraan para petani khususnya di Lombok Timur. "Langkag ini sebagai wujud khidmat PKS Lotim untuk Lombok Timur," papar Murna.