Perempuan PKS dan Gerindra Bertemu, Bahas Ketahanan Keluarga dari LGBT
Jakarta
(22/2) - Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP Partai
Keadilan Sejahtera melakukan pertemuan dengan Perempuan Indonesia Raya
(PIRA) DPP Gerindra. Salah satu masalah yang dibahas tentang ketahanan
keluarga.
Ketua
BPKK Wirianingsih didampingi beberapa ketua departemen BPKK tiba di
kantor DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan sekitar pukul 11.30 WIB,
Senin (22/2/2016). Dalam pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam itu,
bidang perempuan kedua partai politik tersebut berbincang berbagai
persoalan perempuan, keluarga dan bangsa.
"BNN
(Badan Narkotika Nasional,red) pernah mengeluarkan survei bahwa
permasalahan keluarga menjadi pangkal masalah anak tidak merasa nyaman
di rumah," kata Wirianingsih.
Hal
tersebut, lanjut Wirianingsih, menjadi pekerjaan rumah tangga keluarga
Indonesia, termasuk menjaga ketahanan keluarga dari penyakit
disorientasi seksual lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) yang
saat ini sedang marak.
Selain
itu, perempuan yang akrab disapa Bu Wiwi ini juga mengatakan, pertemuan
perempuan PKS dan Gerindra untuk membangun kedekatan dan komunikasi
antar partai politik dalam bingkai perspektif perempuan dan ketahanan
keluarga.
"Untuk
memajukan perempuan itu berawal dari tatanan bersama. Tidak bisa
membangun Indonesia jika tidak dimulai dari keluarga," cetusnya.
Ketua
PIRA Sumarjati Arjoso menyambut hangat kehadiran BPKK PKS. Ia berharap
pertemuan ini bisa menjaga soliditas perempuan Koalisi Merah Putih
(KMP).
"Pertemuan
ini untuk memperkokoh di antara kita agar perempuan Indonesia makin
hebat," kata Sumarjati sambil menjelaskan program-program PIRA.
Wirianingsih didampingi Ketua Departemen Hubungan Kelembagaan Perempuan Ani Sumarni beserta jajaran fungsionaris BPKK DPP PKS.
Keterangan Foto: Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP Partai Keadilan Sejahtera

Post a Comment