Header Ads

ad

Tetaplah Menjadi yang Melawan di Manapun Kezaliman Itu Ada

by @fahrihamzah #JiwaReformasi

1998 —-> #RezimGanti 1999 —-> #PemiluKe1 2004 —-> #PemiluKe2 2009 —-> #PemiluKe3 2014 —–> #PemiluKe4

Saya bersyukur..ikut menyaksikan momen sejarah ini dengan seksama..#JiwaReformasi

Sebetulnya sebelum 1998 adalah masa yang lebih rumit…masa kezaliman. #JiwaReformasi

 Ada aura dan nuansa..penguasa tidak mampu lagi mendengar…keputusan dijalankan tanpa nurani..#JiwaReformasi

Saya bersyukur sejak SMP saya menjadi Aktif di kegiatan siswa dan #

Saya bersyukur sejak kuliah menjadi aktifis mahasiswa..ketajaman analisa perilaku negara diasah..#JiwaReformasi

Saya lebih bersyukur karena sejak kecil ditanamkan aqidah…jangan takut kecuali pada Allah. #JiwaReformasi

Di kampus ujian mulai kita kelola…kontrol negara kami lawan bersama. #JiwaReformasi

Saya ingat dipanggil rektorat karena pengajian kami dianggap organisasi tanpa bentuk. #JiwaReformasi

Saya jelaskan bahwa kami hanya beribadah..belajar sholat dan mengaji. #JiwaReformasi

 Zaman itu betapa sulit tampil apa adanya di kampus…kuasa negara di mana-mana. #JiwaReformasi

Saya ingat koran kampus kami “Koran UI” ditutup rektorat karena justru mengkritik rektor UI. #JiwaReformasi

Saya salah seorang wartawan muda di koran kampus itu. #JiwaReformasi

Di FEUI saya dan teman2 berjuang membentuk sebuah unit kegiatan mahasiswa. Dipersulit. #JiwaReformasi

Empat periode kepengurusan Forum Studi Islam tidak diakui. #JiwaReformasi

Alhamdulilah saat saya memimpin dekan kami adalah Prof. Djatun (Dorodjatun Kuntjoro-Jakti). #JiwaReformasi

Beliau dekan yang tidak tunduk pada tekanan negara. Ruang kami di jaga. Kebebasan akademik dibela. #JiwaReformasi

Suatu hari saya dipanggil ke ruang beliau. “RI, di luar sana ada penguasa tapi di kampus ini kebebasan akademik yg kuasa”. #JiwaReformasi

“Mainkanlah, bicara sama Nizam (pembantu dekan III bidang Kemahasiswaan)”. #JiwaReformasi

Sejak itu almarhum bang Nizam mengesahkan FSI-FEUI resmi menjadi unit kegiatan mahasiswa. #JiwaReformasi

Lalu datanglah arus reformasi. Perlawanan besar kami lakukan. #JiwaReformasi

Saya sedang mengambil program S2 Magister Kebijakan Publik di UI juga. #JiwaReformasi

Saya satu kelas dengan @anismatta yang kemudian hari menjadi pendiri dan Presiden @PKSejahtera #JiwaReformasi

Oleh teman2 aktifis sy diminta memimpin @KAMMIPusat sekitar Maret 1998. #JiwaReformasi

Mulailah kampanye mengganti rezim orde Baru dideraskan. #JiwaReformasi

Saya juga mengikuti kampanye Pak Amin Rais ke pulau Jawa dan Sumatera. #JiwaReformasi

Para kader dengan semangat dan #JiwaReformasi bergerak dan berserak.

Teror dan ancaman kami lewati bersama. Kaki tangan kezaliman kami lawan. #JiwaReformasi

Suatu hari mertua saya memanggil, saya baru saja menikah, numpang tinggal ..beliau PNS, beliau ditekan. #JiwaReformasi

Saya memutuskan pindah dekat Salemba…dekat kampus. Istriku dokter muda. #JiwaReformasi

Tekanan kezaliman membuat kita sadar bahwa setiap sikap ada konsekuensi dan setiap akibat harus dihadapi. #JiwaReformasi

Tibalah kita di alam merdeka ini dan kemerdekaan yang diperjuangkan..#JiwaReformasi

Kita bergelut dengan nyali..karena rezim otoriter yang kuat mustahil #

Goncangan dan tantangan tidak akan berhenti…sampai kapanpun. Selama kita berjuang. #JiwaReformasi

Kezaliman tidak pernah sirna bahkan ketika kekuasaan yang angkuh telah jatuh. #JiwaReformasi

Sejak 1998 kita menyaksikan tirani kekuasaan runtuh…tetapi kezaliman dalam bentuk baru tetap utuh. #JiwaReformasi

Karena sesungguhnya kezaliman bersemayam dalam Jiwa kerdil manusia. #JiwaReformasi

Kadang2 para pejuang yang menumbangkan kezaliman tidak paham bahwa ia pun bisa zalim. #JiwaReformasi

Sehingga ketika ia berkuasa kezaliman baru ia tegakkan. #JiwaReformasi

Maka tetaplah kita menjadi yang melawan…di manapun kezaliman itu ada..termasuk pada diri. Itulah #JiwaReformasi

Tetaplah kita menjadi yang kritis apapun risikonya. Karena kezaliman bersahabat dengan kemapanan. #JiwaReformasi

Saya ingat sebuah nasehat dari para ulama dan kyai kami: TENTANG MAKNA kata “tidak” di awal kalimat Tauhid. #JiwaReformasi

Bahwa jika kita ingin kemurnian keyakinan kita pada Allah maka semua Harus ditolak: TIDAK ADA! Laa! #JiwaReformasi

Di situ semua kita tolak…semua otoritas kita musnahkan Dan semua rasa takut atau bergantung dikubu! #JiwaReformasi

Telah dikubur pada pembesar, telah dikubur para raja dan kaisar..semua tidak relevan. #JiwaReformasi

Semua yang menghambat kemurnian cinta, ketaatan, rasa takut, bergantung, berharap dll harus mati. #JiwaReformasi

Dan hanya kepada Allah Kita berserah diri. Itulah arti kemurnian. #JiwaReformasi

Tidak ada komentar